Madrasah. Adalah sebuah kata yang terkandung makna di dalamnya pembelajaran kepasantrenan.
Siswa Madrasah selalu dianggap memiliki nilai lebih dalam hal agama. Tentu saja nilai keagamaan tersebut (seharusnya) juga tercermin dalam perilaku dalam kehidupan para siswa tersebut.
Karena itu, dalam kesempatan lomba keagamaan antarpelajar, siswa madrasah tidak masuk dalam kriteria peserta.
Siswa madrasah pasti memiliki tingkat keberagamaan yang lebih dari siswa sekolah umum. Benarkah pendapat tersebut? Benar,
Kurikulum pelajarana agama di madrasah 8 jam lebih banyak dari pada sekolah umum.
Pelajaran PAI, Quran-Hadits, Akidah-Akhlak, Fikih, SKI, dan bahasa Arab Ke-Nu-an adalah pelajaran agama semua tingkat di madrasah.
Sedangkan pelajaran agama di sekolah umum hanya 2 jam pelajaran dalam satu minggu.
Sangat berbeda jauhkan dengan Sekolah lain. Sudah saatnya tahun 2019 Madrasah lebih baik, Lebih baik sekolah di madrasah.
di Ma Gani Tirtoasri Cangkring Tirtomoyo sendiri adalah contohnya bagaimana sekolahan yang benar-benar tidak mendidik setengah tengah. Karena ada juga doa bersama atau apel pagi dihalaman. ini menjadi Rutinitas setiap pagi sebelum masuk ke kelas. ini pemandangan yang luar biasa tidak akan di temukan di sekolah-sekolah umum